Anda akan berlepas dari Venezia Santa Lucia, terletak di pusat bandar Venice, dan menikmati pemandangan indah sepanjang perjalanan sehingga tiba di Como San Giovanni, yang juga terletak di pusat Como.
Anda akan berlepas dari Venezia Santa Lucia, terletak di pusat bandar Venice, dan menikmati pemandangan indah sepanjang perjalanan sehingga tiba di Como San Giovanni, yang juga terletak di pusat Como.
Perjalanan Kereta Menawan dari Venice ke Como: Rute Scenic dan Ikonik
Memulai perjalanan dari Stasiun Santa Lucia di Venice, kota yang terkenal dengan kanalnya yang indah dan arsitektur Renaissance, Anda akan dijemput oleh kereta yang menghubungkan Anda langsung ke Milano Centrale di Milan. Waktu tempuh rata-rata adalah sekitar 2.5 jam, melintasi jarak sekitar 270 Km dengan pemandangan pedesaan Italia yang menakjubkan.
Setibanya di Milan, sebuah kota global yang dikenal dengan duomo yang megah dan fashion kelas dunia, Anda akan berpindah kereta menuju Como. Perjalanan dari Milan ke Como memakan waktu sekitar 40 menit, menempuh jarak sekitar 50 Km. Jalur ini melewati beberapa kota kecil dengan pemandangan alam dan danau yang mempesona, memberikan kesempatan untuk melihat keindahan Lombardy dari dekat.
Setelah tiba di Stasiun Como San Giovanni, Anda akan disambut oleh pemandangan Danau Como yang memukau, dikelilingi oleh pegunungan dan vila-vila mewah. Como sendiri adalah kota yang kaya akan sejarah dengan bangunan-bangunan kuno dan tempat wisata seperti Katedral Como dan Villa Olmo.
Ringkasannya, perjalanan kereta dari Venice ke Como menawarkan kombinasi sempurna antara keindahan arsitektur kota, kemegahan alam, dan kekayaan budaya. Sebuah tur kota di Como atau Venice akan melengkapi pengalaman perjalanan Anda dengan mengunjungi ikon-ikon penting dan merasakan keunikan setiap kota.
Terletak di timur laut Italia, Venice adalah kota yang terkenal dengan kanal-kanal indahnya, arsitektur yang memukau, dan sejarah yang kaya. Kota ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan dengan keindahan urban yang diselingi oleh seni dan sejarah yang khas. Berikut adalah tujuh destinasi penting yang tak boleh dilewatkan saat mengunjungi Venice:
Basilica di San Marco
Merupakan salah satu contoh terbaik arsitektur Bizantium di Italia, Basilica di San Marco berlokasi di Piazza San Marco dan terbuka bagi pengunjung dari pukul 09:30 hingga 17:00. Tidak ada tarif masuk, namun donasi disarankan. Kunjungan di pagi hari disarankan untuk menghindari kerumunan.
Palazzo Ducale
Bersejarah sebagai pusat politik Venice, Palazzo Ducale menampilkan arsitektur Gotik yang mengesankan. Terletak dekat dengan Basilica di San Marco, palazzo ini buka dari pukul 08:30 hingga 19:00 dengan tiket masuk seharga €25. Pengunjung disarankan untuk membeli tiket secara online untuk menghindari antrean panjang.
Jembatan Rialto
Jembatan ikonik ini menawarkan pemandangan kanal besar Venice dan penuh dengan sejarah. Terletak di pusat kota, jembatan ini dapat diakses selama 24 jam dan gratis. Ideal untuk foto panorama kota di pagi atau sore hari.
Gallerie dell’Accademia
Berlokasi di Dorsoduro, menyimpan koleksi seni Venice dari abad ke-14 hingga ke-18. Buka dari pukul 08:15 hingga 19:15, tiket masuk adalah sekitar €15. Disarankan untuk reservasi online.
Teatro La Fenice
Salah satu teater opera paling terkenal di Italia, mengadakan tur yang memperbolehkan pengunjung mendalami sejarah dan arsitektur teater. Tur tersedia dari pukul 09:30 hingga 18:00 dengan tiket seharga €11.
Campo Santa Margherita
Alun-alun ini adalah tempat yang sempurna untuk merasakan kehidupan lokal. Penuh dengan kafe dan pasar lokal, sangat cocok untuk menikmati sore hari.
Libreria Acqua Alta
Toko buku yang unik ini adalah surga bagi pencinta buku, dengan tumpukan buku yang tersusun rapi di dalam gondola dan perahu. Lokasi yang bagus untuk pencari foto yang autentik.
Berkeliling di Venice terasa seperti langkah ke dalam lukisan. Dengan jalur sempitnya yang menawan dan jembatan-jembatan batu yang menghiasi kanal-kanal, kota ini menawarkan petualangan urban yang unik. Dianjurkan untuk berjalan kaki atau naik gondola untuk merasakan esensi sejati kota ini. Setiap sudut Venice menawarkan keindahan dan sejarah yang siap untuk dijelajahi, menjadikannya destinasi yang sempurna bagi pencinta sejarah dan keindahan. Selamat menjelajah!
Selamat datang di Como, permata Italia yang tersembunyi di tepi danau yang memikat. Terkenal dengan pemandangan alam yang menakjubkan dan bangunan bersejarah, Como menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pencinta sejarah dan arsitektur.
Yang pertama dan terpenting, Duomo di Como, atau Katedral Como, adalah simbol arsitektur gotik dan renaisans yang tak boleh dilewatkan. Bangunan ini mulai dibangun pada tahun 1396 dan selesai pada tahun 1770, menampilkan fasad yang memukau dan interior yang kaya dengan karya seni. Terletak di pusat kota, Duomo buka setiap hari dan tidak dikenakan tarif masuk, namun donasi selalu dihargai.
Menyusul itu, Villa Olmo, sebuah vila neoklasik yang mengesankan, berdiri megah di tepi Danau Como. Dibangun pada tahun 1797, vila ini sering mengadakan pameran seni dan acara budaya. Lokasinya yang strategis menawarkan pemandangan danau yang mempesona. Villa Olmo buka untuk umum dengan tarif masuk sekitar €5.
Basilica di San Fedele, sebuah gereja bersejarah dari abad ke-12, adalah perpaduan menarik antara gaya Romanesque dan gotik. Basilica ini terletak di jantung kota tua Como dan terbuka untuk pengunjung tanpa tarif masuk.
Templo Voltiano, didedikasikan untuk penemu Alessandro Volta, adalah museum yang menarik dan informatif. Museum ini berisi koleksi perangkat fisika dan pribadi Volta. Lokasi di tepi danau, buka dari Selasa hingga Minggu dengan tarif masuk sekitar €5.
Casa del Fascio, karya arsitek Giuseppe Terragni, adalah contoh arsitektur modernis dan fungsionalis. Bangunan ini dapat dilihat dari luar, tetapi jarang terbuka untuk umum, sehingga direkomendasikan untuk mengagumi dari luar saja.
Villa del Balbianello, yang terletak di ujung semenanjung Lavedo, menawarkan taman yang indah dan pemandangan yang mengarah langsung ke Danau Como. Villa ini sering menjadi lokasi syuting dan terbuka untuk tur dengan biaya sekitar €10.
Akhirnya, Funicolare Como-Brunate, sebuah kereta kabel yang membawa Anda ke desa Brunate, menyajikan pemandangan danau dari ketinggian. Perjalanan kembali pulang dengan funicolare berharga sekitar €5.5.
Mengelilingi Como adalah pengalaman yang menyenangkan dan mudah. Kota ini cukup kecil untuk dijelajahi dengan berjalan kaki, namun menyediakan transportasi publik yang efisien. Jangan lewatkan mencoba Risotto al pesce persico, hidangan khas lokal yang lezat. Selamat menikmati keindahan dan keramahan Como, pastikan setiap langkah mengungkap keajaiban baru!
Apakah Anda berencana untuk mengunjungi Venice, Italia? Stasiun utama di kota ini adalah Stazione Venezia Santa Lucia, yang merupakan pintu gerbang menuju keindahan kota ini. Selain itu, Venezia Mestre di daratan juga melayani sebagai titik transit penting bagi mereka yang datang dari berbagai kota lain di Eropa.
Stazione Venezia Santa Lucia terletak di Cannaregio, 30121 Venezia, yang mudah diakses melalui berbagai moda transportasi. Stasiun ini buka setiap hari, memastikan layanan akses yang maksimal bagi para pengunjung. Salah satu fasilitas yang sangat berguna di stasiun ini adalah layanan konsinyasi bagasi, yang memungkinkan Anda menjelajahi kota tanpa harus membawa banyak barang bawaan.
Alamat lengkapnya adalah Fondamenta Santa Lucia, dan Anda bisa mengandalkan layanan ini dari pagi hingga malam sesuai dengan jam operasional stasiun.
Di kota Como, Italia, stasiun kereta yang paling signifikan adalah Como San Giovanni. Stasiun ini menjadi titik utama bagi pelancong yang ingin mengeksplorasi kota dan area sekitarnya. Selain itu, terdapat stasiun lain seperti Como Nord Lago, yang layak diperhatikan karena lokasinya yang strategis dekat dengan danau, menjadikannya cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati pemandangan Danau Como.
Alamat dari Como San Giovanni adalah Piazzale San Gottardo, 22100 Como CO, Italia. Stasiun ini buka setiap hari, memudahkan akses bagi pengunjung. Untuk kenyamanan lebih, stasiun ini juga menyediakan layanan konsinyasi bagasi yang beroperasi selama jam kerja stasiun, memungkinkan pelancong untuk menjelajahi kota tanpa harus membawa banyak barang bawaan. Informasi ini bisa sangat membantu bagi pengunjung yang ingin memanfaatkan waktu mereka di Como secara maksimal.
Tempah Awal:
Sama seperti tambang udara, harga tiket kereta api cenderung naik apabila tarikh berlepas semakin dekat. Tempahan beberapa minggu atau bahkan bulan lebih awal boleh menjimatkan jumlah yang besar.
Perjalanan Semasa Waktu Luar Puncak:
Elakkan perjalanan semasa waktu puncak seperti pagi dan petang hari kerja. Pilih waktu tengah hari, lewat malam, atau pertengahan minggu apabila permintaan kurang.
Pertimbangkan Kereta Api Perlahan atau laluan bukan langsung:
Kereta api ekspres atau laju mungkin dapat mengjimatkan masa, tetapi harga tiket biasanya lebih tinggi. Memilih perkhidmatan serantau atau lebih perlahan boleh mengurangkan kos tiket anda.
Cari Tawaran Khas dan Promosi:
Pengendali kereta api kadang-kadang menawarkan promosi atau tawaran istimewa, terutamanya semasa musim kurang sibuk. Amat berbaloi untuk mendaftar melalui surat berita. Selain itu, terdapat juga diskaun tiket kumpulan atau tiket pulang, jadi pertimbangkan pilihan ini jika sesuai dengan rancangan perjalanan anda.