Kereta dari Bari ke Monopolidari € 12.00

Melintasi Keindahan Pesisir Selatan Italia: Dari Bari ke Monopoli dengan Kereta

Memulai perjalanan dari Stasiun Bari Centrale, letaknya yang strategis di jantung kota Bari membuatnya menjadi titik keberangkatan yang sempurna. Menyusuri jalur kereta selama kurang lebih 40 menit, Anda akan tiba di Stasiun Monopoli, terletak di pusat kota Monopoli. rute ini mencakup jarak sekitar 45 Km, menawarkan pemandangan luar biasa jalur pantai Italia yang memukau.

Di sepanjang perjalanan, Anda akan melintasi kota Polignano a Mare, terkenal dengan pantai-pantainya yang eksotis dan pemandangan laut yang dramatis. Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati view dari Balconata sul Mare, sebuah balkon yang terkenal yang menawarkan pandangan spektakuler langsung ke Laut Adriatik.

Setibanya di Monopoli, kota yang kaya akan sejarah maritim dan bangunan bersejarah, Anda bisa menjelajahi Piazza Garibaldi dan Katedral Monopoli yang megah. Tur kota ini akan mengungkap keunikan arsitektur lokal dan memberikan wawasan mendalam tentang sejarah kaya yang membentuk kawasan ini.

Tur ini tidak hanya menjanjikan perjalanan kereta yang nyaman dan efisien, tetapi juga pengalaman yang memperkaya pengetahuan tentang budaya dan sejarah Italia Selatan. Ideal untuk penjelajah yang menghargai keindahan natural dan warisan kultural.

Selamat datatan di Bari, sebuah permata di pesisir Italia yang menawarkan campuran menarik antara sejarah kuno, arsitektur memukau, dan kuliner yang memanjakan lidah. Kota ini, terletak di region Puglia, Italia, adalah destinasi yang sempurna bagi mereka yang mencintai kekayaan budaya dan sejarah yang terjalin dalam kehidupan kota modern.

Yang pertama dan paling penting, Basilica di San Nicola adalah situs yang paling ikonik di Bari. Basilika ini, dibangun pada abad ke-11, adalah contoh yang luar biasa dari arsitektur Romanik Puglia. Ini adalah tempat ziarah penting karena menyimpan relikui Santo Nikolas. Terletak di Piazza San Nicola, basilika ini buka setiap hari tanpa biaya masuk, namun donasi selalu diterima.

Castello Normanno-Svevo, sebuah kastil yang dibangun oleh Roger II dari Sisilia pada tahun 1132, adalah contoh arsitektur Norman dan Svevo. Terletak di Jalan Pietro Loperfido, kastil ini buka untuk umum dengan tiket masuk sekitar €6. Kunjungan dipandu tersedia dalam bahasa Inggris atas permintaan.

Kunjungi Cattedrale di San Sabino, yang lebih tua dari Basilica di San Nicola dan menampilkan campuran gaya Romanik dan Gotik. Terletak di Piazza dell'Odegitria, katedral ini tidak memerlukan tiket masuk dan sering mengadakan konser musik klasik di sore hari.

Jangan lewatkan Teatro Petruzzelli, salah satu teater terbesar di Italia. Terletak di Corso Cavour, teater ini sering menampilkan opera dan pertunjukan ballet. Pastikan untuk memeriksa jadwal sebelum berkunjung karena tiket dapat habis terjual dengan cepat.

Untuk pengalaman yang lebih lokal, berkunjunglah ke Quartiere Murattiano, pusat perbelanjaan dan kehidupan malam di Bari. Area ini juga penuh dengan bangunan bersejarah berarsitektur klasik dan modern.

Di Lungomare Nazario Sauro, sebuah promenade yang menawan di tepi laut, Anda bisa menikmati pemandangan Laut Adriatik yang mempesona. Lokasi ini ideal untuk berjalan kaki sore atau menikmati gelato Italia yang otentik.

Piazza del Ferrarese, merupakan salah satu lapangan utama di Bari, sering menjadi tempat berlangsungnya festival dan pasar lokal. Piazza ini adalah tempat yang sempurna untuk mencoba makanan lokal seperti orecchiette, pasta bentuk telinga kecil yang sering disajikan dengan saus tomat atau turnip greens.

Menjelajah Bari adalah tentang menikmati perpaduan antara masa lalu yang kaya dan kehidupan kota yang dinamis. Berjalan kaki adalah cara terbaik untuk merasakan atmosfer kota ini, dengan berhenti sesekali di kafe-kafe lokal untuk menikmati espresso atau aperitivo. Dengan jalur kereta yang menghubungkan Bari dengan kota-kota lain di Italia, kota ini menawarkan kemudahan akses sekaligus keindahan yang tak terlupakan.

Mengunjungi Monopoli, sebuah permata tersembunyi di pesisir Italia, adalah seperti menyelami lembaran sejarah yang hidup. Kota ini menawarkan gabungan menarik antara keindahan laut, arsitektur yang kaya, dan kuliner lezat yang tidak boleh dilewatkan.

Castello di Carlo V
Terletak di pusat kota, benteng ini dibangun pada abad ke-16 oleh Kaisar Charles V. Castello di Carlo V sangat penting untuk memahami pertahanan pesisir Monopoli dari serangan bajak laut. Buka setiap hari dengan tarif masuk sekitar €5. Tip: Kunjungi saat matahari terbenam untuk pemandangan yang spektakuler.

Basilica Cattedrale Maria Santissima della Madia
Katedral ini tidak hanya sebuah tempat ibadah tetapi juga simbol keagamaan Monopoli sejak abad ke-12. Dikenal dengan interior baroknya yang memukau dan kisah ikon Madia. Gratis masuk, dan sering ada konser organ pada sore hari.

Centro Storico
Jelajahi jantung bersejarah Monopoli dengan berjalan kaki melalui labirin jalannya yang sempit. Penuh dengan rumah-rumah berwarna pastel, gereja kecil, dan piazza yang ramai, Centro Storico adalah tempat terbaik untuk merasakan kehidupan lokal.

Porto Vecchio
Pelabuhan tua ini adalah tempat yang sempurna untuk menyaksikan perahu-perahu nelayan kembali mencari ikan. Sempurnakan pengalaman Anda dengan mencoba frutti di mare segar di salah satu restoran di sekitar pelabuhan.

Museo di Archeologia
Terletak di Palazzo Palmieri, museum ini menampilkan artefak dari zaman Neolitik hingga masa Romawi. Ideal untuk penggemar sejarah. Biaya masuk sekitar €3.

Chiesa di Santa Maria del Suffragio
Dikenal sebagai Chiesa del Purgatorio, gereja ini terkenal dengan koleksi tengkorak dan tulang manusia yang dipajang. Menarik bagi mereka yang tertarik dengan aspek-aspek kultural yang unik dari Monopoli.

Calamoresca
Pantai ini adalah tempat yang sempurna untuk bersantai setelah hari yang panjang. Dengan airnya yang jernih dan pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan, Calamoresca menawarkan kesempatan untuk bersantai dengan cara yang paling autentik.

Jelajahi Monopoli dengan berjalan kaki atau menyewa sepeda untuk menikmati suasana kota ini sepenuhnya. Makanan lokal seperti orecchiette dengan saus turnip tops dan tiella (piring seafood dan nasi panggang) akan melengkapi pengalaman Anda di kota yang memikat ini.