Kereta dari Marseille ke Frankfurt am Maindari € 20.00

The most convenient route from Marseilles to Frankfurt-am-Main, is by train with the Eurostar. The journey is 846 kilometers and takes approximately 7 hours and 36 minutes, connecting the two iconic cities.

You'll depart from Marseilles Saint-Charles station and make a stop in Paris where you'll transfer to the awaited ICE train that will take you to your final destination. The train stops at major cities such as Dijon, Strasbourg, Mannheim, and Mainz, which offers a range of attractions and activities that you can explore before arriving at your destination.

This magical train journey will surely fill you with a sense of wanderlust and make you appreciate life and the world we live in. So, if you're ready to experience one of the most unique trips of your life, then book your tickets now!

Marseille, sebuah permata di pesisir selatan Prancis, adalah kota yang menyimpan jejak sejarah dan keindahan arsitektur yang mempesona. Dari lorong-lorong batu kuno hingga kelezatan kuliner yang memanjakan lidah, Marseille menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjung.

Basilique Notre-Dame de la Garde
Berlokasi di puncak bukit tertinggi di Marseille, basilika ini menawarkan pemandangan kota dan laut yang spektakuler. Dibangun pada tahun 1864, gereja ini adalah simbol perlindungan bagi para pelaut. Buka setiap hari, masuk gratis, namun donasi selalu dihargai. Tip: Kunjungi saat matahari terbenam untuk pemandangan yang memukau.

Le Vieux Port
Pelabuhan tua ini adalah jantung daripada kehidupan di Marseille, dikelilingi oleh pasar ikan dan kafe. Berjalan-jalan di sini adalah cara terbaik untuk merasakan ritme kota. Bebas masuk dan selalu ramai, terutama di pagi hari saat pasar ikan berlangsung.

Château d'If
Terkenal berkat novel "The Count of Monte Cristo" oleh Alexandre Dumas, benteng ini berada di pulau kecil sekitar 3.5 Km dari pantai Marseille. Tiket masuk sekitar €6. Tip: Ambil feri dari Le Vieux Port dan nikmati pemandangan laut selama perjalanan.

MuCEM (Museum of European and Mediterranean Civilizations)
Museum ini mengeksplorasi peradaban Mediterania melalui seni dan artefak. Terletak di tepi laut, bangunan modern ini menawarkan pemandangan laut yang luar biasa. Tiket masuk sekitar €9.5; tutup setiap Selasa.

La Vieille Charité
Kompleks bangunan bersejarah ini dulunya adalah rumah bagi orang miskin dan kini menjadi pusat budaya dengan museum seni. Berlokasi di distrik Le Panier, La Vieille Charité menarik dengan arsitektur baroknya. Biaya masuk sekitar €8.

Palais Longchamp
Dibangun untuk memperingati pembangunan kanal yang membawa air ke Marseille, Palais ini adalah contoh arsitektur monumental Prancis. Menampilkan air mancur yang mengesankan dan taman, tempat ini ideal untuk piknik. Bebas masuk.

Rue de la République
Jalan utama ini penuh dengan gedung-gedung Haussmannian yang elegan. Sempurna untuk berjalan-jalan sore dan menikmati arsitektur khas Prancis. Berbelanja di sini juga sangat direkomendasikan.

Mengelilingi Marseille dengan berjalan kaki atau menggunakan tram adalah cara terbaik untuk merasakan suasana kota ini. Jangan lupa untuk mencoba bouillabaisse, sup ikan tradisional yang menjadi jantung dari kuliner Marseille. Setiap sudut kota ini menjanjikan kejutan baru yang siap memikat hati Anda.

Selamat datang di Frankfurt am Main, pusat keuangan yang meriah di Jerman. Kota ini tidak hanya terkenal karena skyline-nya yang modern tetapi juga kaya akan sejarah dan arsitektur yang menawan. Berikut adalah tujuh situs yang harus dikunjungi jika Anda ingin merasakan esensi sejati Frankfurt.

Römerberg: Jantung bersejarah Frankfurt, Römerberg adalah alun-alun pasar di pusat kota tua. Lokasi ini adalah tempat ideal untuk memulai penjelajahan Anda. Römer, balai kota tua yang ikonik, berdiri megah di sini. Römerberg juga terkenal dengan festival Natalnya yang meriah. Lokasi: Altstadt, Jam buka: Sepanjang hari, Tarif masuk: Gratis. Tips: Kunjungi di sore hari untuk cahaya yang lebih baik dalam foto.

Katedral St. Bartholomew: Gereja gotik yang mengesankan ini adalah salah satu bangunan tertinggi di kota, memberikan pemandangan kota yang spektakuler dari menaranya. Lokasi: Domplatz, Jam buka: 09:00-17:00, Tarif masuk: Gratis, biaya menara €3. Tips: Naik menara pada hari cerah untuk pemandangan terbaik.

Museum Senckenberg: Salah satu museum sejarah alam terbesar di Jerman, terkenal dengan koleksi fosil dinosaurusnya yang mengesankan. Lokasi: Senckenberganlage 25, Jam buka: 09:00-17:00, Tarif masuk: €10. Tips: Sempurnakan kunjungan Anda dengan tur guided untuk memahami lebih dalam.

Palmengarten: Taman botani ini menawarkan pelarian yang indah dari kebisingan kota dengan koleksi tanaman eksotis dan rumah kaca yang menakjubkan. Lokasi: Siesmayerstraße 61, Jam buka: 09:00-16:00 (musim dingin), 09:00-19:00 (musim panas), Tarif masuk: €7. Tips: Kunjungi selama festival musim semi untuk pengalaman terbaik.

Goethe House: Rumah masa kecil Johann Wolfgang von Goethe, seorang sastrawan terkemuka Jerman, kini menjadi museum yang menarik. Lokasi: Großer Hirschgraben 23-25, Jam buka: 10:00-18:00, Tarif masuk: €7. Tips: Pelajari tentang kehidupan Goethe sebelum kunjungan untuk pengalaman yang lebih imersif.

Alte Oper: Gedung opera bersejarah ini adalah contoh arsitektur Renaisans yang menawan dan masih aktif sebagai pusat kebudayaan. Lokasi: Opernplatz, Jam buka: Berdasarkan acara, Tarif masuk: Beragam. Tips: Cek jadwal terlebih dahulu dan coba saksikan sebuah pertunjukan.

Frankfurt am Main Hauptbahnhof: Salah satu stasiun kereta api tersibuk di Eropa, stasiun ini adalah obra maestra arsitektural dan titik awal yang sempurna untuk eksplorasi Anda di Jerman. Lokasi: Am Hauptbahnhof, Jam buka: 24 jam. Tips: Gunakan layanan penyimpanan bagasi di stasiun untuk kenyamanan berjalan-jalan.

Jelajahi Frankfurt dengan nyaman, mulai dari menikmati arsitektur bersejarahnya hingga mencicipi apfelwein tradisional di tavern lokal. Jangan lupa untuk berjalan kaki di sepanjang Sungai Main untuk menikmati pemandangan kota yang menawan. Frankfurt menawarkan kombinasi yang sempurna antara sejarah, budaya, dan kehidupan modern, menjadikannya destinasi yang tidak boleh terlewat!